Kontak Serumah dan Kejadian Penularan Tuberkulosis di Pontianak Barat
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Baun, A.H., Picauly, I. dan Paun, R. (2023) Analisis faktor resiko kejadian tuberkulosis pada anak di wilayah kota Kupang. Public Health Risk Assesment Journal, 1(1), pp. 56–73.
Bunga, E., Umbul W, C. dan Basuki, H. (2022) Pengaruh Lingkungan Fisik Rumah, Riwayat Kontak dan Status Gizi Terhadap Kejadian Tuberkulosis Anak di Kota Kupang. Jurnal Pangan Gizi dan Kesehatan, 11(2), pp. 81–96.
Butiop, H.M.L., Kandou, G.D. dan Palandeng, H.M.F. (2015) Hubungan Kontak Serumah, Luas Ventilasi, dan Suhu Ruangan Dengan Kejadian TB Paru. Jurnal Kedokteran Komunitas dan Tropik. 3(4), pp. 242–248.
Damayati, D., Susilawaty, A. dan Maqfirah (2018) Risiko Kejadian TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Liukang Tupabbiring Kabupaten Pangkep. Higiene, 4(2), pp. 121–130.
Dinas Kesehatan Kalimantan Barat. (2023) Program Tuberkulosis. Kalimantan Barat
Dinas Kesehatan Pontianak. (2022) Profil Kesehatan Puskesmas Perumnas II. Kalimantan Barat
Fibriana, L.P., Siyoto, S., Nuswantari, A.T.R., Rohana, I.R. (2017) Promosi Keaehatan & Pendidikan Kesehatan. Cetakan Pertama. Media Nusa Creative: Malang
Indasah dan Rheeganndono, A. (2013) Gradasi Basil Tahan Asam (BTA) Positif Dengan Resiko Penularan Anggota Keluarga Dalam Satu Rumah (Kontak Serumah) Penderita TBC Paru. STRADA Jurnal Ilmiah Kesehatan, 2(1), pp. 69–76.
Irwan. (2017) Epidemiologi Penyakit Menular. Pertama. CV Absolute Media: Yogyakarta
Isranugraha, A., The, F. dan Nur, A. (2021) Gambaran Tingkat Pengetahuan dan Sikap Masyarakat Terhadap Upaya Pencegahan Penyakit TB Paru di Puskesmas Kalumata. Kieraha Medical Journal, 3(1), pp. 47–56.
Wulandari, AA. Nurjazuli. Adi, M.S. (2015) Faktor Risiko dan Potensi Penularan Tuberkulosis Paru di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Kesehatan Lingkungan Indonesia, 14(534), pp. 382–386.
Karbito, K. (2023) Prevalensi dan Faktor Risiko Infeksi TB Laten pada Anggota Keluarga Kontak Serumah dengan Pasien TB Aktif. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 22(3), pp. 351–358.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2020) Pedoman Nasional Pelayan Kedokteran Tata Laksana Tuberkulosis. Jakarta
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2023) Petunjuk Teknis Pemeriksaan Mikroskopis Tuberkulosis. Jakarta
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2022) Laporan Kinerja 2022. Jakarta
Kementerian Kesehatan RI. (2022) Program Penanggulangan Tuberkulosis. Jakarta
Kristini, T. dan Hamidah, R. (2020) Potensi Penularan Tuberculosis Paru Pada Anggota Keluarga Penderita. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 15(1), p. 24.
Mardianti, R., Muslim, C. and Setyowati, N. (2020) Hubungan Faktor Kesehatan Lingkungan Rumah terhadap Kejadian Tuberkulosis Paru. Jurnal Penelitian Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan, (2), pp. 23–31.
Masriadi. (2017) Epidemiologi Penyakit Menular. Cetakan Kedua. PT RajaGrafindo Persada: Depok
Notoatmodjo, S. (2018) Metodologi Penelitian Kesehatan. Cetakan Ketiga. Rineka Cipta: Jakarta
Novel, S.S. (2015) Ensiklopedia Penyakit Menular dan Infeksi. Pertama. Relasi Inti Media: Yogyakarta
Pratama, D.P. Julyani, S. Rasfayanah. Nasruddin, H. Anggita, D. (2024) Hubungan Lingkungan Fisik Rumah dan Perilaku Kesehatan Terhadap Kejadian TB Paru di Wilayah Kec. Mamasa, Sulawesi Barat. Jurnal Kesehatan Tambusai, 5(1), pp. 1697–1709.
Rukmini & Wahyuni CU. (2010) Faktor yang Berpengaruh terhadap Kejadian TB Paru Dewasa di Indonesia. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan Vol. 14 No. 4.
Safithri, F. (2017) Diagnosis TB Dewasa dan Anak Berdasarkan ISTC (International Srandard for TB Care). Saintika Medika, 7(2).
Samsugito, I. dan Hambyah (2018) Hubungan Jenis Kelamin dan lama Kontak dengan kejadian Tuberkulosis Paru di Rumah Sakit A. Wahab Sjahranie Samarinda. Jkpbk, 1(1), pp. 28–40.
Sari, R.M. (2014) The Relationship Between Contact Characteristics with TB symptoms Presence in Patient’s Contact of Pumonary TB BTA+. Jurnal Berkala Epidemiologi, 2(2), p. 274.
Sikumbang, R.H., Eyanoer, P.C. and Siregar, N.P. (2022) Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Tb Paru Pada Usia Produktif Di Wilayah Kerja Puskesmas Tegal Sari Kecamatsan Medan Denai. Ibnu Sina: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan - Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara, 21(1), pp. 32–43.
Simatupang, M.M, Utami, S.T.B dan Hermawati, E. (2019) Analisis Pengaruh Berbagi Ruangan Tidur Terhadap Gejala TB Pada Kontak Serumah Penderita. Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan, 9(2), pp. 176–190.
Siregar, P.A. Farashati, J.I. Syafira, A.C. Febriana, D. (2023) Konsep Epidemiologi Terjadinya Penyakit Tuberkulosis. Zahra: Journal of Health and Medical Researches, 3(3), pp. 462–470.
Sugiyono. (2013) Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Cetakan Ketiga. Alfabeta: Bandung
Sugiyono. (2021) Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Cetakan Ketiga. Alfabeta: Bandung
Sujarweni, V.W. (2014) Metodologi Penelitian Keperawatan. Cetakan Pertama. Gava Media: Yogyakarta
Susilowati, T. (2011) Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Kejadian Tuberculosis Di
Kecamatan kaliangkrik Magelang (Studi Tentang Kontak Langsung Dengan Pasien BTA Positif Tuberculosis). Jurnal Komunikasi Kesehatan, 2(2).
DOI: https://doi.org/10.30602/jlk.v8i2.1859
Article Metrics


Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 Jurnal Laboratorium Khatulistiwa

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.