PENGARUH PEMBERIAN PISANG LAMPUNG (Musa Acuminata) TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH SISTOLIK PADA LANSIA PENDERITA HIPERTENSI

Sarah Sri Saprila

Abstract


Hipertensi merupakan faktor risiko utama penyakit kardiovaskular yang merupakan yang merupakan penyebab utama kematian seluruh dunia. Hipertensi berkaitan dengan pola makan tinggi natrium dan rendah kalium. Buah pisang lampung merupakan makanan yang tinggi kalium yang mempunyai efek untuk menurunkan tekanan darah. Tujuan Penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberian pisang lampung (Musa Acuminata) terhadap penurunan tekanan darah sistolik pada penderita hipertensi lansia. Metode Penelitian ini quasi eksperimen dengan desain non-equivalent control grup pretest. Terdiri dari kelompok perlakuan dan kontrol, jumlah subjek masing-masing kelompok 15 orang. Kelompok perlakuan mendapat buah pisang lampung sebanyak 150 gr yang mengandung 537 mg kalium selama 7 hari. Asupan natrium, kalium, kalsium dan magnesium selama penelitian diamati dengan menggunakan metode  food recall 1 x 24 jam. Uji normalitas menggunakan Shapiro Wilk dan analisis statistik menggunakan uji Paired t- test dan Independent t- test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian buah pisang lampung dapat menurunkan tekanan darah sistolik pada kelompok perlakuan (p < 0,05). Kesimpulan pemberian pisang lampung dengan dosis 150 gr dengan kandungan 537 mg setiap hari selama tujuh hari berturut-turut berpengaruh secara bermakna terhadap penurunan tekanan darah sistolik pada hipertensi ringan.

Full Text:

PDF

References


Adrogue, H., & Madias. (2007). Sodium and potassium in pathogenesis of hypertension. New England Journal of Medicine volume 356, 1966-1978. Amran, Y., Febrianti & Lies, I., 2010. Pengaruh Tambahan Asupan Kalium Dari Diet terhadap Penurunan Hipertensi Sistolik Tingkat Sedang pada Lanjut Usia. Universitas Islam Negeri Syarif Hasanuddin Jakarta. Dayanand, G., Sharma, A. & Ahmed, M., 2015. effect of banana on blood pressure of hypertensive individuals. A Pubmedhouse Journal, pp. 233-237. Guyton, A. C. (1995). Fisiologi Manusia dan Mekanisme Penyakit. Jakarta: EGC Penerbit Buku Kedokteran. J Aburto, N., & Hanson, S. (2013). Effect Of Increase Potassium intake on cardiovaskular risk factors and disease. British Medical Journal, 1-19. Kepmenkes. (2009). Pedoman Pengendalian Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah. Jakarta: Menteri Kesehatan Republik Indonesia. Kharisna, D. (2012). Efektifitas Konsumsi Jus Mentimun Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi. Jurnal Ners Indonesia vol 2 no 2, 124-131. Price, A & Wilson, L. (2006). Patofisiologi Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit. Jakarta: EGC.Tangkilisan, R. (2013). Pengaruh Pemberian Terapi Diet Pisang Ambon Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Klien Hipertensi di Kota Bitung. Ejurnal Keperawatan volume 1, nomor 2 agustus, 1-6. Weafer, C. (2013). Potassium and Health. Advances in Nutrition, 368-377.




DOI: https://doi.org/10.30602/pnj.v2i2.482

Article Metrics

Abstract views : 1859| PDF views : 241

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Pontianak Nutrition Journal (PNJ)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Web Analytics