Studi Epidemiologi Kejadian Kecelakaan Lalu Lintas Di Kota Pontianak

Iskandar Arfan, Wulandari Wulandari

Abstract


Abstract: Epidemiological Study Events Of Traffic Accidents In Pontianak City. The number of traffic accidents in Pontianak City in 2014 is 477 cases, 2015 by 454 cases, in 2016 as many as 542 cases. Important research is done to know the main cause faktors of the accident so that policy makers can pursue the right and maximum intervention. The purpose of this research is to know the epidemiology of traffic accident incident on the motorcycle and cars in Pontianak City. The research used descriptive cross sectional design. Research sample 94 people who have experienced Traffic Accident the last 3 months recorded in data Polresta Pontianak with sampling technique using purposive sampling. The results showed that most of the frequency distribution of epidemiological variables in traffic accidents were as follows: age 26-45 years (45.7%), male gender (70.2%), no driver license (82%). Drivers are driven by high-speed driving habits (67%), vehicle drivers are not routinely caring for vehicles (44.7%), environmental faktors are mostly drivers in dark road conditions (17%). It is expected to raise public awareness about safety driving measures and increase the strength of traffic police and volunteers at crowded traffic points to control traffic especially over the weekend as well as strict regulation of drivers’ faktors, especially the ownership of driving licenses, vehicle maintenance, and improvement of road environmental facilities

Abstrak: Studi Epidemiologi Kejadian Kecelakaan Lalu Lintas Di Kota Pontianak.  Angka kecelakaan lalu lintas di Kota pontianak terus menerus terjadi peningkatan setiap tahun. tahun 2014 sebanyak 477 kasus, tahun 2015 sebanyak 454 kasus dan tahun 2016 sebanyak 542 kasus, penelitian penting dilakukan untuk mengetahui faktor penyebab utama kecelakaan sehingga pengambil kebijakan dapat mengupayakan intervensi yang tepat dan maksimal. Tujuan penelitian  untuk mengetahui epidemiologi kejadian kecelakaan lalu lintas pada pengendara motor dan mobil di Kota Pontianak. Penelitian menggunakan desain cross sectional deskriptif. Sampel penelitian 94 orang yang pernah mengalami kecelakaan lalu lintas 3 bulan terakhir yang tercatat di data Polresta Kota Pontianak dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Hasil penelitian menunjukan sebagian besar distribusi frekuensi variabel epidemiologi pada kasus kecelakaan lalu lintas adalah sebagai berikut: usia 26-45 tahun (45.7%), jenis kelamin laki-laki (70.2%), tidak memiliki SIM (82%). Berdasarkan faktor pengemudi sebagian besar memiliki kebiasaan berkendara dengan kecepatan tinggi (67%), faktor kendaraan sebagian besar pengemudi tidak rutin merawat kendaraan (44.7%), faktor lingkungan sebagian besar pengemudi dalam kondisi jalan gelap (17%). Diharapkan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang langkah-langkah keselamatan berkendara dan meningkatkan kekuatan polisi lalu lintas dan sukarelawan di titik-titik lalu lintas yang padat untuk mengontrol lalu lintas terutama selama akhir pekan serta pengaturan ketat dari faktor pengemudi khususnya kepemilikan surat ijin mengemudi, perawatan kendaraan, dan perbaikan fasilitas lingkungan jalan.

 


Keywords


Studi Epidemiologi; Kecelakaan; Pengendara

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.30602/jvk.v4i2.141

Article Metrics

Abstract views : 1945| PDF views : 129

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Jurnal Vokasi Kesehatan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.


JVK (JURNAL VOKASI KESEHATAN) INDEXED BY:

 

           

LICENSE JOURNAL:

Creative Commons License
Jurnal Vokasi Kesehatan (JVK) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

MAPS: