Efektifitas Ekstrak Ethanol Daun Pepaya (Carica Papaya L) terhadap Pertumbuhan Bakteri Escherichia Coli dengan Metode Difusi

Sugito Sugito, Edy Suwandi

Abstract


Abstract: Papaya plant (Carica papaya L) is also called medicinal plant which is used in traditional medicine. Part of papaya plants (Carica papaya L) which often utilized are papaya leaf (Carica papaya L) because its content of substances or active ingredients is antibacterial, cancer prevention, increase appetite, and treat some diseases caused by bacteria. The aim of this research was to determined the extracted ethanol of papaya leaf (Carica Papaya L) with the growth of Escherichia coli bacteria by the diffusion method. Research design which used in this study was experimental research, with the method of sampling purposive sampling, then the results analyzed with Friedman Test. A result of research from 5 replications test of extract concentration of papaya leaf by diffusion method obtained that the minimum average concentration was 10,00 and maximize was 14,20. While the minimum inhibitory zone diameter was 10 mm with the concentration of 10% and the maximum was 15 mm with the concentration of 20%. A result of Friedman test, it was found that (p = 0,00 <0,05) so it can be declared that there was a difference of papaya leaf extract (Carica Papaya L) effect on Escherichia coli bacteria growth by the diffusion method.

Abstrak: Tanaman pepaya (Carica papaya L) disebut juga tanaman obat yang bermanfaat untuk pengobatan tradisional. Bagian yang sering dimanfaatkan pada tanaman pepaya (Carica papaya L) adalah daun pepaya (Carica papaya L) karena mengandung zat atau bahan aktif yang bersifat sebagai antibakteri, pencegahan kanker, menambah nafsu makan dan mengobati beberapa penyakit yang disebabkan oleb bakteri. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui ekstrak ethanol daun pepaya (Carica Papaya L) terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia coli dengan metode difusi. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan metode pengambilan sampel purposive sampling, selanjutnya hasil dianalisis menggunakan uji Friedman. Hasil penelitian dari 5 penggulangan uji konsentrasi ekstrak daun pepaya dengan metode difusi dapat diketahui rata-rata konsentrasi minimum 10,00 dan maksimun 14,20. Sedangkan diameter zona hambat minimum adalah 10 mm dengan konsentrasi 10% dan maksimun adalah 15 mm dengan konsentrasi 20%. Hasil Friedmen test diperoleh nilai (p = 0,00 < 0,05) sehingga dapat dinyatakan bahwa terdapat perbedaan efektiftas ekstrak daun pepaya (Carica Papaya L) terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia coli dengan metode difusi.


Keywords


Ekstrak Daun Pepaya; Metode Difusi; Escherichia coli

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.30602/jlk.v1i1.91

Article Metrics

Abstract views : 1541| PDF views : 206

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Jurnal Laboratorium Khatulistiwa

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.