Perbedaan Presisi Pemipetan Sampel Menggunakan Pipet Sahli dan Mikropipet pada Pemeriksaan Hemoglobin Metode Cyanmethemoglobin
Abstract
Abstract: International Commite for Standarization in Hematology (ICSH) recommends hemoglobin examination using Cyanmethemoglobin method. Examination of Hb Cyanmethemoglobin using sahli pipette in sampling. The Sampling method flow through the hose. The use of glass pipets do not have high accuracy and precission for less than volumes 1 ml, so in small fluid displacement less than 1000 (microliter) using micropipet or commonly known as automatic pipette. The aim of this research was to know the precision value between sampling using the sahli pipette and mikropipet on examination of hemoglobin value of Cyanmethemoglobin method accepted or not on standard Clinical Laboratoty Improvement Amendments (CLIA) and to analyze the difference of precision between sampling using pipette sahli and micropipette on examination of hemoglobin Cyanmethemoglobin method. The design of this study was descriptive anlytic. This research using EDTA blood examination with the number of 36 test samples. Preliminary period expression used 60 test samples. The hemoglobin examination using Cyanmethemoglobin method by spectrophotometry. Based on the results of the research, the value of % CV of sahli’s pipet is 4.60% and the value % CV of micropipet is 2.02%. and the value %CV The maximum recommended by the CLIA can be received from the sahli and mikropipet pipette that is <7%. he data obtained were statistically analyze by using Willcoxon Test and the result P 0.000 <0.05. The conclution of this research was found a signifcant difference between Sahli pipette and micropipette.
Abstrak: International Commette for Standarization in Hematology (ICSH) merekomendasikan pemeriksaan hemoglobin dengan menggunakan metode Cyanmethemoglobin. Pemeriksaan Hb Cyanmethemoglobin menggunakan pipet sahli dalam pengambilan sampel. Pengambilan sampel dengan cara dihisap melalui selang. Penggunaan pipet gelas tidak mempunyai akurasi dan presisi yang tinggi untuk volume kurang dari 1 ml, sehingga pemindahan cairan dengan volume kecil kurang dari 1000 (microliter) orang cenderung menggunakan mikropipet atau biasa juga dikenal dengan pipet otomatis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai presisi antara pemipetan sampel menggunakan pipet sahli dan mikropipet pada pemeriksaan kadar hemoglobin metode Cyanmethemoglobin diterima atau tidak pada standar Standar Clinical Laboratoty Improvement Amendments (CLIA) dan menganalisis perbedaan presisi antara pemipetan sampel menggunakan pipet sahli dengan pemipetan sampel menggunakan mikropipet pada pemeriksaan kadar hemoglobin metode Cyanmethemoglobin. Desain penelitian ini adalah deskriptif analitik. Penelitian ini menggunakan bahan pemeriksaan berupa darah EDTA dengan jumlah 36 sampel uji. Ditahapan periode pendahuluan digunakan sebanyak 60 sampel uji. Metode pemeriksaan hemoglobin menggunakan metode Cyanmethemoglobin secara fotometri. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan diperoleh nilai %CV pipet sahli sebesar 4,60% dan nilai %CV mikropipet sebesar 2,02%. Nilai %CVmaksismum yang di rekomendasikan oleh CLIA dapat diterima dari pipet sahli dan mikropipet yaitu <7%. Data yang diperoleh diolah secara statistik menggunakan uji Willcoxon didapatkan hasil P 0.000<0.05. Sehingga dapat disimpulkan ada perbedaan signifkan antara pipet sahli dan mikropipet.
Keywords
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.30602/jlk.v2i1.322
Article Metrics
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Jurnal Laboratorium Khatulistiwa
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.