HUBUNGAN PATIENT SAFETY CULTURE DENGAN PENGALAMAN PERAWAT TERKAIT INSIDEN KESELAMATAN PASIEN DI INSTALASI GAWAT DARURAT (IGD) RSUD dr. ABDUL AZIZ SINGKAWANG TAHUN 2023

fatima azzahra; Leonatus Limson; Suhariyanto Suhariyanto

doi:10.30602/sjnr.v5i1.1344

HUBUNGAN PATIENT SAFETY CULTURE DENGAN PENGALAMAN PERAWAT TERKAIT INSIDEN KESELAMATAN PASIEN DI INSTALASI GAWAT DARURAT (IGD) RSUD dr. ABDUL AZIZ SINGKAWANG TAHUN 2023

fatima azzahra, Leonatus Limson, Suhariyanto Suhariyanto

Abstract

ABSTRACT

The Emergency Department is the entrance to the hospital where all patient services start here. Adverse Events (AE) are of particular concern at this time. From January to September, RSUD dr. Abdul Aziz in 2022 already has 12 reports. One of the shapers of patient safety was the Patient Safety Culture (PSC) where this PSC consists of twelve mutually sustainable dimensions. Through this research, it can be the basis for the development of patient safety in a better direction by knowing the relationship between patient safety culture (PSC) and Adverse Events (AE) in the emergency room (ER). This research design was in the form of observational analytic cross-sectional with quantitative methods. The study used the Hospital Survey On Patient Safety Culture (HSOPSC) questionnaire instrument from the Agency for Healthcare Research and Quality (AHRQ). The total sample was 18 nurses with the Total Sampling technique. Data analysis using Pearson Product Moment (PPM) was processed through SPSS 25. From this study, the results were obtained that the Patient Safety Culture in the Emergency Department nurses of dr Abdul Aziz Hospital was positive at 83.94%, and the nurses’ experience about adverse events (AE) was low at 29.3%. The relationship between PSC and Nurses’ Experience About Adverse Events (AE) was significant, with a p-value of 0.029 >0.05 and an rvalue = -0.514 with a negative correlation direction and variable contribution of 26.41%. There was a significant influence related to patient safety culture (PSC) with nurses’ experience about adverse events (AE) at the emergency department (ER) of RSUD dr. Abdul Aziz Singkawang in 2023

Keywords : Patient Safety Culture, Nurses’ Experience, Adverse Events, Emergency Department

ABSTRAK

Instalasi Gawat Darurat merupakan pintu masuk rumah sakit dimana semua pelayanan pasien bermula disini. Insiden keselamatan pasien menjadi perhatian khusus saat ini. RSUD Abdul Aziz sendiri pada tahun 2022 dari bulan Januari sampai September sudah memiliki 12 laporan. Salah satu pembentuk dari keselamatan pasien adalah Patient Safety Culture (PSC) dimana PSC ini terdiri dari duabelas dimensi yang saling berkesinambungan. Melalui penelitian ini dapat menjadi dasar untuk pengembangan keselamatan pasien kearah yang lebih baik dengan mengetahui hubungan hubungan patient safety culture (PSC) dengan insiden keselamatan pasien di instalasi gawat darurat (IGD). Desain penelitian ini berupa observasional analytic crosssectional dengan metode kuantitatif. Penelitian menggunakan instrumen kuesionse Hospital Survey On Patient Safety Culture (HSOPSC) dari Agency for Healthcare Research and Quality (AHRQ) untuk pengukuran Patient Safety Culture dan kuesioner dari Hilda et.al, 2018. Total sampel sebanyak 18 orang perawat dengan teknik pengambilan sampel Total Sampling. Analisa data menggunakan Pearson Product Moment (PPM) yang diolah melalui SPSS 25. Dari penelitian ini didapatkan hasil yaitu Patient Safety Culture pada perawat Instalasi Gawat Darurat RSUD dr. Abdul Aziz bernilai positif yaitu 83.94% dan Insiden Keselamatan Pasien rendah 29.3%. Hubungan antara PSC dan IKP signifikan dengan nilai p-value 0.029>0.05 dan nilai r = -0.514 dengan arah korelasi negatif serta kontribusi variabel sebesar 26.41%. Terdapat pengaruh yang signifikan terkait Patient Safety Culture (PSC) dengan insiden keselamatan pasien di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD dr. Abdul Aziz Singkawang tahun 2023

Full Text:

PDF

References

Abuosi, A. A., Poku, C. A., Attafuah, P. Y. A., Anaba, E. A., Abor, P. A., Setordji, A., & Nketiah-Amponsah, E. (2022). Safety culture and adverse event reporting in Ghanaian healthcare facilities: Implications for patient safety. PLoS ONE, 17(10 October).

Adiputra, I. M. S., Trisnadewi, N. W., Oktaviani, N. P. W., Munthe, S. A., Hulu, V. T., Budiastutik, I., Faridi, A., Ramdany, R., Fitriani, R. J., Tania, P. O. A., Rahmiati, B. F., Lusiana, S. A., Susilawaty, A., Sianturi, E., & Suryana. (2021). Metodelogi Penelitian Kesehatan. Yayasan Kita Menulis.

Anggraini, A. N., Kur’aini, S. N., & Krisdianto, M. A. (2021). Analisis Budaya Keselamatan Pasien Berbasis HSOPSC (Hospital Survey on Patient Safety Culture) sebagai Upaya Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit di Kabupaten Karanganyar. Assosiasi Dosen Muhammadiyah Magister Administrasi Rumah Sakit, 6(2), 35–49.

Aouicha, W., Tlili, M. A., Sahli, J., Dhiab, M. ben, Chelbi, S., Mtiraoui, A., Latiri, H. S., Ajmi, T., Zedini, C., ben Rejeb, M., & Mallouli, M. (2021). Exploring patient safety culture in emergency departments: a Tunisian perspective. International Emergency Nursing, 54.

Arini, T. P., Yulia, S., & Romiko. (2018). Hubungan Kerjasama Tim dengan Penerapan Budaya Keselamatan Pasien Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Bhayangkara Palembang Tahun 2018. Masker Medika, 6(2).

Bugis, D. A., & Harianti Bugis. (2022). Analisis Supervisi Keperawatan Dengan Pelaksanaan Budaya Safety di Rumah Sakit Umum Daerah dr. H. Ishak Umarella. Pasapua Health Journal, 4(1), 16–21.

Dharma, Dr. kelana K. (2017). Metodelogi Penelitian Keperawatan. CV. Tans Info Media.

Ekawardani, N., Manampiring, A. E., & Kristanto, E. G. (2022). Analisis Faktorfaktor yang Berhubungan dengan Persepsi Tenaga Kesehatan terhadap Penerapan Budaya Keselamatan Pasien Di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado. Medical Scope Journal, 4(1), 79–88.

Fadillah, B., & Nisa, S. A. (2018). Membudayakan Patient Safety sebagai bentukdari Organisasi Reform dalam Mencegah Human Err. In Public Health Symposium (Vol. 3, Issue 8). Public Library of Science.

Faridah, I., Ispahani, R., Laela Badriah, E., Program, D. S., STIKes YATSI, K., Program, M. S., STIKes YATSI STIKes Yatsi Tangerang, K., Aria Santika, J., & Kec Karawaci Kota Tangerang, M. (2019). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penerapan Budaya Keselamatan Pasien (Patient Safety culture) pada Perawat di Rawat Inap RSU Kabupaten Tanggerang. In Jurnal Ilmiah Kesehatan: Vol. VIII (Issue 1).

Febriyaty, D., & Utami, D. (2019). Gambaran Budaya Keselamatan Pasien Berdasarkan Metode AHRQ Pada Pegawai RS. Anna Medika Kota Bekasi Tahun 2018. BIOLINK (Jurnal Biologi Lingkungan Industri Kesehatan), 5(2), 97–105.

Hafezi, A., Babaii, A., Aghaie, B., & Abbasinia, M. (2022). The relationship between patient safety culture and patient safety competency with adverse events: a multicenter cross-sectional study. BMC Nursing, 21(1).

Hessels, A. J., Paliwal, M., Weaver, S. H., Siddiqui, D., & Wurmser, T. A. (2019). Impact of Patient Safety Culture on Missed Nursing Care and Adverse Patient Events. Journal of Nursing Care Quality, 34(4), 287–294.

Hilda, Supriadi, & Noorhidayah. (2018). Pengaruh Budaya Keselamatan Pasien Terhadap Insiden Keselamatan Pasien Di RSUD A. W. Sjahranie Samarinda.

Kakemam, E., Gharaee, H., Rajabi, M. R., Nadernejad, M., Khakdel, Z., Raeissi, P., & Kalhor, R. (2021). Nurses’ perception of patient safety culture and its relationship with adverse events: a national questionnaire survey in Iran. BMC Nursing, 20(1).

Keputusan Menteri Kesehatan No HK.01.07. (2022). Permenkes No.1128 Tentang Standar Akreditasi Rumah Sakit.

Komite Nasional Keselamatan Pasien. (2020). Sistem Pelaporan dan Pembelajaran Keselamatan Pasien Nasional (SP2KPN). 74

Lestari, E. A., Fitriani, A. D., & Jamaluddin. (2021). Analisis Faktor Penyebab Rendahnya Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien Di Rawat Inap RSU Mitra Medika Bandar Klippa Tahun 2021. In Journal of Healthcare Technology and Medicine (Vol. 7, Issue 2).

Mandriani, E., & Yetti, H. (2019). Analisis Dimensi Budaya Keselamatan Pasien Oleh Petugas Kesehatan di RSUD dr Rasidin Padang Tahun 2018. In Jurnal Kesehatan Andalas (Vol. 8, Issue 1)

Monika GK, T., Dibyo, P., & Adi, U. (2022). Adaptasi Linguistik Kuesioner Hospital Survey On Patient Safety Culture Ke Versi Indonesia. In The Journal of Hospital Accreditation (Vol. 04). Tanggal Publikasi.

NHS England. (2022). National Patient Safety Incident Reports: Commentary.

Nurhidayati, Dhian, A., & Putri, P. N. (2021). Determinan Budaya Keselamatan Pasien Di RSU Islam Cawas Klaten. University Research Colloqium, 13, 1124–1131.

Permenkes No 11. (2017). Keselamatan Pasien.

Permenkes No. 47. (2018). Pelayanan Kegawatdaruratan.

Permenkes RI No 4. (2018). Kewajiban Rumah Sakit dan Kewajiban Pasien. Kementrian Kesehatan Indonesia.

Robbins, S. P., Coulter, M., & Decenzo, D. A. (2020). Fundamentals of Management, Global Edition (11th ed.). Pearson Education Limited .

Subarma, D., Ginting, D., Sirait, A., Dachi, R. A., & Tarigan, F. L. (2021). Analisis Penerapan Budaya Keselamatan Pasien Di Instalasi Rawat INap RSUD dr. Pirngadi Kota Medan Tahun 2021. Journal of Healthcare Technology and Medicine, 7(2), 1364–1372.

Sudaryono. (2019). Metodelogi Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif, dan Mix Method (3rd ed., Vol. 2). Rajawali Pers.

Sugiyono. (2019). Metodelogi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D (Vol. 1). CV. Alfabeta .

Westat, J., Sorra, N., Yount, T., Famolaro, M. P. S., & Gray, M. B. A. L. (2021). AHRQ Hospital Survey on Patient Safety Culture Version 2.0: User’s Guide.

WHO. (2020). Patient Safety Incident Reporting and Learning Systems.

Wianti, A., Setiawan, A., Murtiningsih, M., Budiman, B., & Rohayani, L. (2021a). Karakteristik dan Budaya Keselamatan Pasien terhadap Insiden Keselamatan Pasien. Jurnal Keperawatan Silampari, 5(1), 96–102.

Wianti, A., Setiawan, A., Murtiningsih, M., Budiman, B., & Rohayani, L. (2021b). Karakteristik dan Budaya Keselamatan Pasien terhadap Insiden Keselamatan Pasien. Jurnal Keperawatan Silampari, 5(1), 96–102.

Yarnita, Y., & Maswarni. (2019). Budaya Keselamatan Pasien Pada Perawat di Instalasi Perawatan Intensive RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau. Jurnal Keperawatan Priority, 2(2).

DOI: https://doi.org/10.30602/sjnr.v5i1.1344