FORMULASI SNACK BAR BERBASIS TEPUNG PISANG KEPOK (Musa paradisiaca Linn) DENGAN PENAMBAHAN TEPUNG DAUN BAYAM (Amaranthus tricolor L.)

Tri Nopianti

Abstract


Pola hidup masyarakat dengan tingginya tingkat kesibukan masyarakat mengharapkan adanya pangan yang praktis seperti Snack bar yang umumnya dikonsumsi sebagai makanan selingan dan dapat dibuat dengan bahan pangan lokal seperti tepung pisang. Buah pisang merupakan produksi buah tertinggi di daerah kabupaten Sambas dibanding kabupaten lainnya. Bayam merupakan salah satu pangan yang kaya akan zat gizi dan dapat diolah menjadi tepung guna menjadi makanan tambahan. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen, menggunakan uji Friedman yang terdiri dari satu faktor dengan tiga perlakuan penambahan tepung bayam yaitu 5%, 10% dan 15% (F1, F2 dan F3). Uji daya terima dilakukan terhadap 25 orang mahasiswa Poltekkes Kemenkes Pontianak Jurusan Gizi dan analisis zat besi dilakukan di Laboratorium Badan Riset dan Standarisasi Industri Pontianak. Hasil penelitian uji organoleptik terhadap rasa, aroma, warna dan tekstur snack bar yang paling disukai panelis adalah snack bar tepung pisang kepok dengan penambahan tepung bayam 5%. Dari hasil uji organoleptik, dilakukan analisis kandungan zat besi pada produk snack bar terpilih dan didapatkan hasil kandungan zat besi yaitu 8,29 mg/kg. 


Full Text:

PDF

References


Aminah, S. (2016). Fortifikasi Bayam Terhadap Biskuit. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian. Jakarta Nurjanah, L. (2017). Formulasi Torsang Snack Bar: Tepung Pisang dan Kacang Hijau dengan Penambahan Torbangun (Coleus amboinicus Lour) Sebagai Upaya Meringankan Keluhan Sindrom Pramenstruasi. [Skripsi] IPB, Bogor. Ramayulis, Rita. (2015). Green Smoothie ala Rita Ramayulis. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama Simanjuntak, L. M. (2016). Uji Daya Terima Dan Nilai Gizi Biskuit Mocaf Dengan Penambahan Tepung Bayam. [Skripsi] USU, Sumatra Utara.

Suyanti dan Supriyadi. (2008). Pisang, Budidaya, Pengolahan dan Prospek Pasar. Jakarta: Penebar Swadaya. Triputri, H. A. (2017). Substitusi Tepung Bayam (Amaranthus Tricolor L .) Pada Tepung Terigu Terhadap Mutu Organoleptik , Kadar Vitamin A Dan Kadar Kalsium Dadar Gulung. [Karya Tulis Ilmiah] Politeknik Kesehatan Kemenkes Padang. Winarno, F.G. dan Felicia Kartawidjaja. (2007). Pangan Fungsional dan Minuman Energi. Bogor : M- Brio Press.




DOI: https://doi.org/10.30602/pnj.v2i1.476

Article Metrics

Abstract views : 1826| PDF views : 409

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Pontianak Nutrition Journal (PNJ)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Web Analytics