PENGGUNAAN MEDIA VIDEO UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN KADER POSYANDU DALAM MELAKSANAKAN DETEKSI STUNTING

Dini Fitri Damayanti; Rini Sulistiawati; Elma Marsita

doi:10.30602/jvk.v7i2.704

PENGGUNAAN MEDIA VIDEO UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN KADER POSYANDU DALAM MELAKSANAKAN DETEKSI STUNTING

Dini Fitri Damayanti, Rini Sulistiawati, Elma Marsita

Abstract

Kegiatan deteksi stunting dapat dilakukan oleh Kader Posyandu sebagai penghubung antara petugas kesehatan di Puskesmas dengan masyarakat,Â kader diharapkan berperan aktif melakukan pendataan balita,mengukur panjang badan dan tinggi badan dengan benar. Kemampuan kader posyandu dalam melakukan pengukuran panjang / tinggi badan balita hanya 30Â %kegiatan posyandu yang dilaksanakan dengan benar.Pentingnya pelatihankader untuk meningkatkan kemampuan dalam melakukan pengukuran sehingga mengurangi kesalahan dalam menentukan status gizi balita.Media video sebagai media promosi kesehatan dianggap mampu menjelaskanÂ hal-hal yang abstrak dengan memberikan gambaran yang realistik menjadi bagian penting dalam proses komunikasi. Sehingga media ini dianggap baik untuk menjadi sarana belajar dalam upaya meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh penggunaan media video terhadap peningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader dalam melakukan kegiatan deteksi Stunting di Posyandu wilayah kerja Puskesmas Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya tahun 2019.Â Rancangan study ini digunakanÂ quasi eksperimentdengan bentukÂ pre-posttest with control design, Pengambilan sampel berdasarkan teknikÂ probability samplingsecaraÂ simple random samplingsebanyak 80 kader Posyandu di wilayah kerja Puskesmas Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwaÂ nilai p=0,00, sehingga dapat disimpulkan bahwaÂ terdapat pengaruh penggunaan media video terhadap peningkatan pengetahuankader tentangÂ stuntingdan pelaksanaan deteksiÂ stunting.

References

Adhi KT, Utami NWA, Adnyana IMS. Pemberdayaan Kader Desa Dan Tokoh Masyarakat Dalam Implementasi Strategi Deteksi Dini Kasus Malnutrisi Anak Balita Di Desa Bukit Karangasem. Jurnal Udayana Mengabdi. 2016;15(1):29-35.

Aeni, Yuhandini. Pengaruh Pendidikan Kesehatan Dengan Media Video Dan Metode Demonstrasi Terhadap Pengetahuan SADARI Jurnal Care. 2018 Vol .6, No.2; 169-174

Barnett I, Yosellina, Sulistyo S, Befani B, KariSari K, and SS, et al. Mixed-Method Impact Evaluation of a Mobile Phone Application for Nutrition Monitoring in Indonesia. England2016.

Dianingrum M, Suryanto A. Penentuan Status Gizi Balita Berbasis Android Menggunakan Metode Analitycal Hierarchy Process (AHP) (Determination of Nutritional Status of Children Using Android Based Analytical Hierarchy Process (AHP)). JUITA. 2014;3.

Fitri, Mardiana. Pelatihan Terhadap Keterampilan Kader Posyandu. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2017.1;22-27

Fuada N, Salimar, Irawati A. Kemampuan Kader Posyandu Dalam Melakukan Pengukuran Panjang / Tinggi Badan Balita. Jurnal Ekologi Kesehatan. 2014;13(3):229-39.

Hamariyana., Syamsianah, A., & Winaryati., E (2013). Hubungan Pengetahuan dan Lama Kerja dengan Keterampilan Kader dalam Menilai Kurva Pertumbuhan Balita di Posyandu Kelurahan Tegalsari Kecamatan Candisari Kota Semarang. Jurnal Gizi Universitas Muhammadiyah Semarang. Volume 2 No. 1

Lee, W.W. & Owens, D.L. 2004. Multimedia-Based Instructional Design: Computer-Based Training, Web-Based Training, Distance Broadcast Training, Performance-Based Solution, 2th edition. San Francisco: Pfeiffer.

Mawan dkk. Pengembangan Video Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Bermuatan Nilai Karakter Terhadap Peningkatan Pengetahuan Masyarakat Dalam Menanggulangi Penyakit Diare. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan. 2017 Volume: 2 Nomor: 7: 883-888

Notoatmodjo S. Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta; 2014.

Nurainun., Ardiani, F., & Sudaryati, E. (2015). Gambaran Keterampilan Kader dalam Pengukuran BB dan TB berdasarkan Karakteristik Kader di Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Timur Provinsi Aceh tahun 2015. Jurnal Gizi. Hal 1-10.

Nurma AE, Hardiningsih, Astrika F. Pengaruh Penyuluhan tentang Posyandu Terhadap Pengetahuan Kader di Wilayah Puskesmas Colomadu I dan II Kabupaten Karanganyar. 2016.

Sutiani, R., Lubis, Z., Siagian, A (2014). Gambaran Pengetahuan dan Keterampilan Kader Posyandu dalam Pemantauan Pertumbuhan Bayi dan Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Desa Lalang tahun 2014. Jurnal Gizi. Hal 1-8

Thamaria N. Bahan Ajar Penilaian Status Gizi. Jakarta: BPPSDM Kemenkes RI; 2017.

Torlesse H, Cronin AA, Sebayang SK, Nandy R. Determinants of stunting in Indonesian children: evidence from a cross-sectional survey indicate a prominent role for the water, sanitation and hygiene sector in stunting reduction. MC Public Health. 2016;16(669):2-11.

Wahyuni T. Pengaruh Aplikasi Mother Cares Terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Keterampilan Orang Tua Dalam Melakukan Stimulasi Tumbuh Kembang Balita Usia 12 - 18 Bulan. Medika Cendikia. 2017;4(1).

DOI: https://doi.org/10.30602/jvk.v7i2.704