ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMAKAIAN ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM (AKDR) PADA PASANGAN USIA SUBUR DI KECAMATAN SYAMTALIRA BAYU KABUPATEN ACEH UTARA

Lisni Lisni, Yenni Fitri Wahyuni, Elvieta Elvieta, Fatiyani Fatiyani

Abstract


Latar Belakang: Pertambahan jumlah penduduk merupakan masalah global, salah satu cara untuk menanggulanginya adalah dengan program Keluarga Berencana (KB). Banyak alat kontrasepsi untuk membatasi angka kelahiran, salah satunya adalah kontrasepsi jangka panjang yaitu IUD, namun jumlah akseptor IUD di Indonesia masih rendah dibandingkan dengan akseptor kontrasepsi jangka pendek seperti pil, dan suntik. Tujuan: Untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan IUD pada pasangan usia subur. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional survey. Populasi penelitian sebanyak 1.503 dan sampel sebanyak 103 orang. Analisis data menggunakan analisis univariat, analisis bivariat menggunakan uji chi-square, dan analisis multivariat menggunakan regresi logistik berganda. Hasil : Penggunaan alat kontrasepsi dalam rahim (AKDR) di Kecamatan Syamtalira Bayu Kabupaten Aceh Utara dipengaruhi oleh dukungan tenaga kesehatan (p = 0,000), pengetahuan (p = 0,014), dan jumlah anak (p = 0,000). = 0,028). Variabel yang mempengaruhi adalah bukan pendidikan (p = 0,061), pekerjaan (p = 0,903), sikap (p = 0,430), budaya (p = 0,125), dan dukungan suami (p = 0,296). Variabel yang paling mempengaruhi penggunaan AKDR adalah dukungan tenaga kesehatan dengan OR = 13.448. Disarankan kepada petugas kesehatan untuk memberikan informasi yang lengkap tentang KB IUD untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman KB pasangan usia subur terutama tentang pengetahuan KB IUD, dan pasangan usia subur yang telah memiliki anak lebih dari dua.


Full Text:

PDF

References


Bernadus J. 2012. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Pemilihan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) bagi Akseptor KB di Puskesmas Jailolo. Manado: Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi

BkkbN. 2013. Hasil Pelaksanaan Sub Sistem Pencatatan dan Pelaporan Pengendalian Lapangan. Jakarta: BkkbN Pusat.

Dewi, S.R. 2012. Determinan Pemakaian Alat Kontrasepsi pada Wanita PUS di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Blangkejeren Kabupaten Gayo Lues, Tesis. Medan: Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat, FKM USU.

Kemenkes RI. 2013. Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia Tahun 2012. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Kusumaningrum, R. 2009. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Jenis Kontrasepsi yang Digunakan Pada Pasangan Usia Subur. Semarang: Skripsi Universitas Diponegoro.

Maryatun. 2009. Analisis Faktor-faktor Pada Ibu yang Berpengaruh terhadap Pemakaian Metode Kontrasepsi IUD di Kabupaten Sukoharjo, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Aisyiyah Surakarta, Jurnal STIKes Aisyiyah, Surakarta. Eksplanasi 4(8): 155-169.

Mubarak, W.I. 2008. Promosi Kesehatan Sebuah Pengantar Proses Belajar Mangajar dalam Pendidikan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Mujihartinah. 2009. Hubungan Konseling Keluarga Berencana dengan Kelangsungan Penggunaan Kontra-sepsi IUD di Wilayah Kota Tanjungpinang, Tesis Fakultas Kedokteran, Universitas Gajah Mada. Tesis. Yogyakarta: Program Pascasarjana Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada.

Pendit. 2007. Ragam Metode Kontrasepsi, Cetakan Pertama. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.

Pramono, AGD. 2012. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim di Kelurahan Kembang Arum Semarang. Semarang: Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Semarang.

Sambosir, O.B. 2009. Pengetahuan, Sikap dan Perilaku ber-KB Pasangan Usia Subur di Indonesia, Jakarta: Puslitbang KB dan Kesehatan Reproduksi BkkbN.

Simanjuntak, SIR. 2012. Hubungan Sosial Ekonomi dan Karakteristik Akseptor KB dengan Tingkat Kemandirian Peserta KB Baru di Kelurahan Sunggal Medan Sunggal Tahun 2012. Medan: FKM USU.

Wawan dan Dewi. 2010. Teori Pengukuran Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Manusia, Yogyakarta: Nuha Medika.

Wiadnyana, I.G.P. 2005. Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan pada Sistem Puskesmas. Direktorat Bina Upaya Kesehatan Masyarakat. Jakarta : Departemen Kesehatan Republik Indonesia.




DOI: https://doi.org/10.30602/jkk.v7i2.857

Article Metrics

Abstract views : 479| PDF views : 61

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.